Menikah adalah suatu hal yang wajar jika kita merasa senang. Namun hal ini tidak terjadi di hari pernikahan pasangan dari India ini. Bahkan pasangan ini mengakhiri acara pernikahannya dengan kemarahan, dan kata "Dasar Rakus" dari sang istri sampai diceraikan.
Seorang pria bernama Mumtaz Ansari, usia 26 menikahi Rubana Parveen, gadis 18 tahun asal Desa Chandwa, sebelah selatan India. Namun setelah resepsi pernikahan berakhir, sesuai tradisi India, mempelai pria boleh meminta maskawin kepada pihak keluarga mempelai wanita.
Saat itu Ansari meminta maskawin, ia meminta sebuah sepeda motor mewah. Padahal sebelum menikah, ayah dari keluarga wanita, seorang pemilik sebuah hotel, sudah membelikannya sebuah sepeda motor. Tapi ia ternyata belum dan meminta motor yang lebih mewah lagi. Bahkan ia berkata jika diberikan sepeda motor maka ia tidak membiarkan putrinya pulang ke rumahnya.
Tamu-tamu yang datang ke acara pernikahan pun kaget mendengarnya dan mereka berusaha menenangkan dan memberi saran pada Ansari agar ia dapat bersyukur dengan apa yang telah ia miliki. Namun pertengkaran tetap berlangsung.
Akhirnya Rubana tidak tahan melihat acara pernikahannya menjadi seperti ini ia memutuskan mencari hakim unutuk menyelesaikan masalah ini. Ayah Rubana kemudian meminta keluarga Ansari mengembalikan seluruh hadiah dan maskawin yang sudah diberi kepadanya.
Keluarga Ansari tentu merasa malu dan berjanji akan mengembalikan semuanya ke keluarga mempelai wanita.
Dengan kondisi seperti ini, siapa juga dong yang gak marah? Sebagai tamu diacara itu juga tidak sanggup menahan kemarahan mereka karena kelakuan Ansari sehingga dia dihukum memakai kalung dari sepatu dan dipasangi tulisan "Saya rakus dengan maskawin". Warga juga kemudian mencukur rambut Ansari sampai gundul bahkan kakak laki-lakinya sekalian.
Siapa sangka ayah Rubana tidak mau melihat putrinya sedih karena pestanya hancur ia kemudian mencarikan lelaki yang mau menikahi putrinya. Akhirnya ia menemukan keluarga Muhammad Elias, 25 tahun yang tinggal sekitar 25 kilometer dari desanya dan menggulangi acara penikahan lagi.
Begitu juga acara pernikahan Rubana dan Elias berlangsung dengan lancar.
Seperti petah mengatakan bersyukur itu bahagia, kebahagian dalam berumah tangga harusnya berdasarkan cinta bukan harta kekayaan. Kejadian seperti ini juga memberikan pelajaran kepada Ansari agar dia tahu bersyukur! Semoga Rubana dan Elias bisa hidup bahagia sepanjang masa!
Sumber: bomb
Tulisan yang ditampilkan dalam artikel ini dilindungi oleh undang- undang Hak Cipta. Dilarang menyalahgunakan/menggunakan/mencetak seluruh isi atau sebagian, dan memperbanyak tanpa izin tertulis dari pihak Cerpen.co.id
Sumber : http://www.cerpen.co.id/post_141318.html
JIKA MENURUT ANDA BERMANFAAT,
No comments:
Post a Comment