Setelah beberapa tahun nama Eyang Subur meredup, kali ini namanya kembali naik ke permukaan.
Seperti yang ramai diberitakan pada tahun 2013 lalu, Eyang Subur berseteru dengan Adi Bing Slamet dan Arya Wiguna. Lalu bagaimana kabar Eyang Subur sekarang? Ternyata, keluarga Eyang Subur menutup diri dari luar. Bahkan, ia tidak bersedia untuk menerima tamu.
Dikutip dari Grid.id, asisten Eyang Subur mengatakan bahwa ia mengurung diri di kamar.
"Dia kan di kamar terus. Bisa nggak keluar kamar," ujar Masno, asisten Eyang Subur, saat ditemui secara eksklusif oleh Grid.ID di kediaman Eyang Subur daerah Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Hal ini diperkuat dengan pernyataan abdi Eyang Subur.
"Wah nggak bisa dipastikan," ucapnya kepada Grid.ID saat ditanya sampai kapan Eyang Subur berdiam diri di kamar.
 |
| Salah satu sudut ruangan dirumah eyang subur Kediaman Eyang Subur ini rupanya satu-satunya rumah yang selamat dari kebakaran besar pada tahun 1991. "Tahun 1991 rumah lingkungan itu terbakar. Saya enggak tinggalin rumah. Alhamdulillah, saya sekeluarga selamat. Kurang lebih tiga ribu rumah terbakar. Setelah itu tamu dan orang di situ bilang rumah saya dikeramatkan karena enggak terbakar," cerita Eyang Subur empat tahun silam. Karena itulah, rumah Eyang Subur disebut keramat. |
Dikutip dari Tribunnews.com, Eyang Subur tak lagi menerima tamu semenjak tahun 2007.
Perseteruan Eyang Subur dan Adi Bing Slamet
Perseteruan itu dimulai ketika Adi Bing Slamet mengungkapkan bahwa Eyang Subur memberikan ajaran sesat kepada para pengikutnya.
Ia juga mengatakan bahwa selama lima tahun (1995-2010) ia mengikuti ajaran sesat tersebut.
Gimana mungkin saya ngelarang dia (Adi Bing Slamet-red) salat sih? Saya sendiri saja sampai sekarang masih rajin salat kok. Masa saya melarang orang lain salat? Wallahi saya tidak bohong," ujar Eyang, Rabu (13/3/2013) malam di rumahnya, di Gang Beringin 3, Kelurahan Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Terlebih lagi, Adi mengatakan bahwa Eyang Subur memiliki banyak istri.
Hal ini membuat Majelis Ulama Indonesia (MUI) tak tinggal diam.
Pada tanggal 25 Mei 2013 lalu, Eyang Subur pun sudah menaati fatwa MUI untuk melepaskan tiga istrinya.
Rupanya, meskipun ia telah menceraikan ketiga istrinya, mereka masih tinggal di kediaman Eyang Subur.
"Ini yang kemudian masih ada problem baru. Kalau dia mau melepaskan, berarti dilepaskan secara lahir dan batin," ujar Sekretaris Komisi Fatwa MUI DKI Jakarta Fuad Thohari, saat ditemui usai acara SOS, di studio antv Epicentrum, Kuningan, Jakarta Barat, Selasa (28/5/2013), seperti dikutip dari Tribunnews.com.
Meski begitu, Adi merasa bahwa ini hanya pengalihan isu dari laporannya mengenai Eyang Subur.
"Kita tidak berhenti di jalan. Kita punya rencana-rencana untuk tetap menjerat Subur," ucapnya, saat ditemui usai acara SOS, di studio ANTV, di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Barat, pada Selasa
Sumber: tribunnews
JIKA MENURUT ANDA BERMANFAAT,
SILAHKAN BAGIKANKE TEMAN ANDA
No comments:
Post a Comment